Cara Perawatan Burung Cucak Rowo Agar Cepat Gacor

Perawatan Cucak Rowo yang baik dan benar tentunya sangat penting untuk meningkatkan kualitas si kesayangan anda ini. Salah satu jenis unggas yang terbilang langka dan memiliki harga yang cukup mahal dipasaran ini sudah sangat melekat di hati para penggemarnya terlebih di pulau jawa cucak rawa ini juga diperlombakan di kontes burung kicau, sangat menarik bukan.

Apabila burung yang kalian miliki belum bisa menang dalam kontes, jangan sedih dulu mungkin saja ada yang tidak benar dalam perawatannya. Berikut ini kami sajikan beberapa tips rawatan yang harus kalian perhatikan sebagai berikut.

Perawatan Cucak Rowo Agar Gacor


1. Memilih Indukan Burung yang Berkualitas

Memilih bakalan burung juara harus kita lakukan dengan seksama dan diperlukan keahlian untuk memilihnya tetapi cara sederhananya kita bisa melihat dari ciri-ciri fisiknya seperti Bentuk paruh dipilih dengan pankal yang besar, kuat dan panjang. pilih bawah paruh yang lurus dan lubang hidung menghadap ke arah mata.

Pilih lah burung yang memiliki postur tubuh yang besar dan panjang , tidak gembul. dengan ukuran ekor serta leher yang porporsional. kita juga bisa melihatnya dari kelincahannya gerak gerik fisiknya, nafsu makannya yang stabil serta binar matanya yang sehat , bila matanya sayup ada kemungkinan burung terserang penyakit. Pilih juga sayap yang rapat dengan bulu yang berkilau sedangkan warna kaki dan deker tidak berpengaruh sama sekali dengan kualitas kicaunya.

cara-merawat-cucak-rowo-macet

2. Melatih Adaptasi Dengan Lingkungan Sekitar

Apabila kita baru membelinya dari kios ataupun pasar burung tentunya di rumah kita burung akan beradaptasi dengan lingkungan barunya jika burung tidak bisa beradaptasi pasti burung akan mudah stress hal ini tentu saja tidak baik untuk kesehatannya. Saat dibawa pulang biarkan krodong burung selama beberapa jam sampai dirasa burung mengeluarkan bunyi itu menandakan bahwa dia cukup nyaman ditempat barunya.

3. Memberikan Pakan yang Bergizi

Cucak rawa dialam bebasnya memakan serangga kecil, tetapi untuk memenuhi nutrisi tubuhnya kita bisa mengajarinya untuk mengkonsumsi Voer yang sesuai dengan komposisi kebutuhannya dengan kadar protein antara 13 hingga 18 persen tidak perlu yang mahal asal sesuai untuk metabolisme tubuhnya.

Ganti Voer yang baru secara rutin pagi sore agar tetap segar jadi jangan terlalu penuh mengisi cepuk pakannya. Cucak Rowo juga sangat menyukai buah-buahan segar , jadi kamu juga bisa memberikan buah seperti pepaya, pisang, apel dan pear untuk melengkapi asupan vitaminnya.

makanan-cucak-rowo

4. Memberikan Makanan EF Tambahan

EF adalah ekstra fooding atau pakan tambahan untuk burung kicau berupa tambahan suplemen yang di jual di pasaran untuk menambah birasinya agar lebih gacor dan bisa juga yang alami dengan menambahkan Kroto, jangkrik dan juga ulat hongkok di cepuk efnya tidak perlu banyak asal sesuaikan secara rutin.

5. Memilih Kandang yang Sesuai

Kandang cucak rowo yang umum digunakan berbahan dari kayu, dengan ukuran yang cukup besar yang digunakan untuk burung kacer atau murai, agar dia leluasa bergerak meskipun terkurung di sangkar. usahakan di berikan ranting pohon untuk dia bertengger agar lebih merasa nyaman.

6. Memandikan Burung Secara Rutin

Mandikan burung secara rutin setiap pagi sebelum dijemur dibawah sinar matahari atau bisa 2 kali sehari pagi dan sore apabila dirasa burung over birahi. Tidak perlu di semprot dengan sprayer kalian bisa menambahkan wadah untuk air mandi atau lebih baik di pindahkan ke keramba mandi jika ada.tentunya ini akan lebih baik.

7. Membersihkan Kandang

Menjaga kebersihan kandang menjadi salah satu yang terpenting tidak hanya pada cucak rowo tetapi pada semua burung, hal ini penting agar burung senantiasa terjaga kesehatannya dan terhindar dari bakteri dan kuman yang menyebabkan gangguan pada kesehatannya. Bersihkan kandang sehari 2 kali pada pagi dan sore sebelum jam istirahat burung.

8. Mengkrodong Burung Pada Waktu yang Tepat

Krodong burung pada waktu siang setelah dijemur dibawah sinar matahari kurang lebih pukul 11.00 setelah itu kalian buka lagi pada sore hari sekitar pukul 4 sore cek kebersihan kandang dan pada menjelang maghrib burung harus di krodong dan istirahat di gantung di dalam rumah atau di tempat yang sepi sambil di dengarkan masteran.

9. Memasteri Burung Dengan Isian Materi Kicau

Pemasteran burung bisa di gunakan secara alami dengan menggunakan suara-suara burung yang ada di sekitarnya atau di dekatkan dengan burung kicau gacor lainnya agar bisa direkam suaranya. Bisa juga dengan menggunakan audio rekaman masteran yang bisa kalian download secara gratis di internet atau kalian bisa membeli audio box khusus masteran yang banyak di jual di pasaran baik offline maupun online

baca juga : suara burung cucak rowo ropel panjang

cara-menjinakan-cucak-rowo

Sekian saja tips sederhana perawatan cucak rowo dari kami semoga dapat bermanfaat bagi kalian penggemar burung langka satu ini dan terima kasih banyak sudah membaca artikel kami.