Kategori: Tipe Burung

Inilah Keistimewaan Burung Elang, Makanan dan Harga

Siapa yang tak mengenal burung Elang ? Burung yang acap kali digunakan sebagai simbol seorang petarung tangguh ini memang memiliki kemampuan yang sangat memukau. Hal ini tak lain karena bentuk tubuhnya yang sangat kekar dan keahliannya dalam menangkap mangsa baik itu di darat maupun di air. Ingin mengenal lebih dekat dengan Eagle? Simak ulasan berikut.

Keistimewaan yang Dimiliki Eagle

Elang menjadi salah satu burung pemangsa berukuran besar yang berasal dari suku Accipitridae terutama genus Aquila. Apakah anda tahu, bahwa Eagle memiliki keistimewaan berupa penglihatannya yang sangat tajam. Bahkan banyak yang menyebutkan bisa ketajamannya ini delapan kali lipat dibandingkan kemampuan melihat manusia.

Hebatnya lagi, penglihatan yang tajam ini ternyata bisa dirasakan tatkala berada di ketinggian 100 kaki. Bukan hanya itu saja, Elang pula dikenal sebagai burung dengan kecepatan terbangnya yang relatif tinggi. Apalagi dikala memburu mangsanya, kecepatan burung Elang bisa mencapai 300 kilometer per jam. Berkat kecepatannya ini, Elang bisa berpindah antar negara.

Meski memiliki tubuh yang sangat kuat nan gagah, Elang ternyata memiliki masalah soal perkembangbiakan. Bisa dibilang, jika jenis unggas satu ini sangat sulit mempunyai keturunan. Hal ini tak lain karena Elang hanya bisa bertelur satu kali dalam setahun, bila situasi dan kondisi yang memungkinkan. Jadi terdapat kemungkinan mereka tidak akan bertelur sama sekali dalam setahun.

Kenyataan lainnya yakni ternyata Elang pula membutuhkan waktu yang cukup lama guna mengerami telurnya. Dimana waktu yang dibutuhkan yakni berkisar 40 hingga 50 harian dengan jumlah telur yang hanya beberapa butir saja pertahun. Akan tetapi, burung tangguh dan paling ditakuti ini mampu hidup dalam rentan waktu yang lama.

Bahkan burung Elang memiliki usia yang sama layaknya manusia yakni mencapai 70 tahun. Tak hanya itu saja, dikala mereka memasuki usia tua maka aktivitas yang dilakukan pun mulai berkurang seperti manusia. Ketika memasuki usia 40 tahun, bulu mereka akan mulai mengalami kerontokan serta paruhnya akan mulai membengkok ke bawah hingga menyentuh dada.

Hal unik lainnya yang dimiliki Eagle yakni ia mampu bertransformasi agar terhindar dari kematian. Untuk bisa melakukan hal semacam ini, biasanya para Elang akan melakukan perjalanan menuju wilayah pegunungan dan membuat sarang disana. Dimana masa transformasi akan menghabiskan waktu sekitar 150 hari dengan cara yang tak mudah.

Makanan dari burung Eagle

Sebagaimana yang telah dijelaskan sebelumnya, bila Elang menjadi salah satu burung pemangsa. Jadi dapat disimpulkan, Eagle merupakan karnivora atau pemakan daging. Lazimnya, mereka akan sangat menyukai daging ayam, kelinci, kambing, dan jenis daging lainnya. Adakalanya pula Elang menyukai serangga, seperti jangkrik, cacing putih, ataupun kecoa.

Bila ingin burung satu ini bisa tumbuh dengan baik, usahakan anda memberikannya nutrisi yang cukup. Dimana anda bisa mengkombinasikan pakannya dengan makanan seperti lele, tikus, burung pipit, ataupun burung gereja. Jangan lupa juga untuk memperhatikan takaran daging yang diberikan kepada burung tangguh satu ini setiap harinya.

Harga dari burung Eagle

Karena menjadi salah satu burung endemik, sehingga Eagle bisa dijumpai sangat mudah di dataran nusantara khususnya hutan tropis. Meskipun begitu, burung Elang yang terkenal tangguh dan gagahnya ini dipatok dengan harga yang sangat fantastis. Dimana satu ekornya bisa mencapai Rp. 500 ribuan hingga Rp 1 jutaan menyesuaikan jenis serta kemampuannya.

Elang memang merupakan burung yang paling ditakuti oleh satwa lainnya, hal ini tak lain karena kemampuannya yang sungguh luar biasa. Bukan hanya itu saja, Eagle pula memiliki bentuk wajah yang sangat gagah dan tangguh. Jadi tak ayal bila banyak sekali para pecinta burung menginginkan jenis aves satu ini untuk dipelihara dan dikembangbiakkan.

baca juga informasi seuputar : lambang burung garuda menggambarkan

Maret 11, 2025
Ciri Ciri Burung Merpati Balap Dan Tinggian

Ciri Ciri Merpati Balap Tinggian – Burung merpati dikenal sebagai burung yang paling setia dengan pasangannya sehingga dia kerap kali disimbolkan dalam undangan pernikahan. Burung ini memiliki kemampuan dalam

mengingat wajah manusia, dan juga mampu terbang sampai 100 km/jam. karena kemampuan kecerdasan yang dimilikinya ini sehingga dia dipelihara dan dilatih sebagai burung yang sering diperlombakan.

Bukan lomba suara kicau ya gais karena memang suaranya hanya kur kur saja tetapi burung ini dilombakan dalam balapan dan juga tinggian atau yang dikenal dengan kolongan.

Kedua perlombaan ini menggunakan jenis burung yang sama burung merpati atau yang dikenal dengan burung dara. Namun ada beberapa karakteristik yang berbeda sehingga kecenderungan dari burung dara ini

lebih ahli di arena balapan atau kolongan. Pastinya para penghobi burung dara sudah tahu kan, kalau kalian masih bingung burung yang kalian punya karakternya dimana atau lebih memiliki kecenderungan

di balap atau tinggian, berikut beberapa ciri yang membedakan karakternya yang dapat kalian ketahui.

Beberapa Ciri Merpati Balap Tinggian

1. Bentuk Kepala

Dilihat dari bentuk kepalanya, merpati balap tinggian memiliki ukuran yang cukup besar sebesar buah pinang muda, batok kepalanya di bagian depan lebih besar dari batok di bagian belakangnya.

Bentuk lehernya tidak terlalu jenjang, agak pendek meskipun dia berdiri tegak. hal ini berfungsi supaya dia tetap berada di posisi streamline atau sejajar dengan tekanan udara.

2. Mata

Dibagian mata ini sebenarnya yang terpenting untuk menentukan dia burung tinggian yang bagus atau tidaknya dengan cara, kita melihat pupil matanya dia harus yang sensitif terhadap cahaya

karena dia akan berhadapan dengan cahaya matahari ketika dia terbang tinggi. Burung yang memiliki sensitifitas terhadap cahaya yang bila terkena cahaya pupilnya mengecil dan apabila cahayanya meredup

pupilnya kembali dengan normal dengan cepat. Kalian bisa memeriksanya dengan mendekatkan mata merpati ke arah cahaya dan mematikannya lalu lihat perbedaan pada pupilnya apabila cepat dia baik kalau lama merespon dia tidak bagus.

3. Bentuk Paruhnya

Untuk merpati kolongan yang memiliki kualitas juara dia memiliki bentuk paruh yang tidak terlalu panjang, dan tidak terlalu tebal serta pada bagian ukung paruhnya runcing.

4. Bulunya

Burung merpati balap tinggian harus memiliki bulu-bulu yang halus dan terlihat istimewa. bulu halus disini ketika terkena cahaya dia mengkilap, ketika disentuh terasa sangat halus

dan ketika terkena air tidak menempel hanya mengalir saja seperti itu. Bulunya harus kencang dan padat tidak bergelombang dan ujung bulu runcing serta pada bagian sayapnya dia tidak terlalu rapat ke badan.

5. Postur Tubuh

Merpati yang yang memiliki postur tubuh yang terlihat seperti jantung pisang dan memiliki daging yang tidak kaku sehingga ketika dia terbang dan mendarat bisa menyesuaikan.

Untuk merpati tinggian akan terasa berat di bagian depannya. Ini menyebabkan dia bisa beradaptasi ketika berada di ketinggian dan ketika akan mendarat.

baca juga : jamu merpati balap

6. Tulang

Merpati tinggian calon juara harus memiliki tulang yang kokoh. Kita bisa membedakannya dengan meraba bagian supit urangnya diyakini para pecinta burung ini dimana yang memiliki

stut keras dan kokoh merupakan burung yang memiliki mental juara selain itu burung yang memiliki jarak supit antara 1 sampai 2 cm dia mampu mendarat dengan kecepatan yang stabil.

7. Sayapnya

Burung merpati bisa terbang dengan ketinggian maksimal apabila sayapnya lengkap. Bulunya rapat dan tidak bergelombang serta dia helaian bulunya tebal-tebal.

Bagian sayap merpati terdiri dari sayap premier dan sekunder dimana sayap premiernya terdapat 10 helai bulu. Pilih sayap yang tidak rapat ke badan atau yang mengkongkong supaya enak dipegang dan lentur.

8. Bulu Ekor

Merpati balap yang bagus kualitasnya memiliki bulu di ekornya yang rapat, tebal dan juga ukurannya panjang.sebab saat kita memegang si burung kita akna menyatukan ekornya.

Hal ini menandakan si merpati memiliki ukuran pinggang yang kecil sehingga dia dapat turun dari ketinggian dengan kecepatan yang cukup tinggi.tetapi jika ketika di satukan bulu ekornya tidak menyatu

tandanya dia memiliki pinggang yang besar sehingga tidak terlalu cepat ketika mendarat.

9. Bentuk Kaki

Merpati yang bagus yang memiliki kaki yang kering mbesik serta ukurannya panjang. Menurut para pecinta merpati, burung yang bagus apabila kakinya dipegang maka kakinya akan sejajar dengan ekor.

10. Mentalnya

Nah yang tak kalah penting ialah mentalnya, mental merpati tinggian juara harus kuat ketika bertarung di arena perlombaan. Bentuk fisik yang baik pun tidak ada artinya ketika si burung memiliki mental yang buruk.

sehingga pastikan si burung dalam keadaan sehat dan berikan makanan yang cukup serta bernutrisi tinggi, jika mentalnya buruk si burung tidak berani untuk terbang dan meluncur dari ketinggian.

Nah merpati lovers itulah tadi beberapa ciri ciri merpati balap tinggian yang memiliki potensi juara semoga informasi ini banyak menambah wawasan kalian di hobi ini kami ucapkan terimakasih banyak.

Maret 11, 2025
Mengenal Ciri Burung Nuri, Makanan dan Harganya

Dikenal sebagai burung paruh bengkok, burung Nuri memiliki banyak sekali keunikan mulai dari bentuk fisik hingga cara hidupnya. Kini keberadaan burung yang memiliki warna bulu yang indah ini menjadi salah satu jenis satwa yang dilindungi oleh pemerintah. Hal ini tidak lain karena populasinya semakin menurun. Ingin mengenal burung Loriini lebih dekat? Berikut ulasannya.

Ciri Burung Nuri

Siapa yang tidak mengenal Nuri? Burung yang tersohor karena kecantikan dan kepiawaiannya dalam berkicau ini memang paling diminati untuk dijadikan sebagai hewan peliharaan. Tak hanya itu saja, burung dengan nama latin Eclectus Roratus ini pula tersebar di berbagai wilayah di seluruh dunia termasuk Indonesia. Dimana anda bisa menjumpainya dengan mudah di daerah Indonesia Timur.

Sebagaimana yang telah dijelaskan sebelumnya, bila terdapat beberapa jenis Nuri di Indonesia yang kini termasuk ke dalam daftar satwa yang dilindungi oleh pemerintah. Pasalnya, keberadaannya sekarang sudah hampir punah akibat banyaknya penangkapan liar di habitat aslinya. Sementara habitatnya sendiri berada di hutan tropis layaknya di Maluku, Halmahera, dan sekitarnya.

Burung Nuri memiliki ciri tubuh yang sangat khas, misalnya saja paruhnya yang berbentuk bengkok berbeda dengan burung pada umumnya. Berkat paruhnya tersebutlah, Nuri memiliki ketenaran di kalangan para pecinta burung. Tak hanya itu saja, paruh bengkok tersebut pula menandakan bahwa ia merupakan burung pemakan biji bijian.

Alasan Nuri tenar selanjutnya yakni warna bulunya yang sangat indah. Lazimnya, setiap jenis Loriini memiliki warna bulu yang sangat mencolok dan beragam. Selain bulu indahnya, Nuri pula dianugerahi suara kicauan nan merdu. Bahkan terkadang terdapat beberapa jenis burung Loriini tertentu yang mampu menirukan suara manusia ataupun suara yang ada di sekelilingnya.

Layaknya burung kicau pada umumnya, Nuri pula memiliki ukuran tubuh yang berkisar 40 centimeter dengan berat badan sekitar 375 hingga 550 gram. Karena ukurannya yang tak terlalu besar, membuat burung Nuri tampil begitu indah dan sangat menarik untuk dipandang. Tak ayal bila banyak pecinta burung memeliharanya karena alasan satu ini.

Makanan Burung Nuri

Seperti penjelasan sebelumnya, Nuri merupakan burung pemakan biji bijian. Hanysa saja, anda perlu mengajarkan Nuri mengonsumsi biji bijian semenjadk mudah. Hal ini bertujuan agar mereka bisa terbiasa dan mendapatkan asupan gizi yang baik. Lazimnya, mereka akan mengonsumsi biji jagung, biji bunga matahari, serta millet.

Sebagai pemilik burung, anda pun bisa memberikannya bubur buatan sendiri yang dibuat dari biji bijian. Pastikan menyajikan burung dikala masih hangat, lantaran Nuri sangat menyukai aromanya. Sebenarnya boleh menggunakan bubur instan dalam kemasan, akan tetapi bubur buatan alami merupakan pilihan yang paling tepat karena memiliki nutrisi lebih baik ketimbang instan.

Harga Burung Nuri

Mengingat Loriini termasuk ke dalam burung paling diminati oleh pecinta burung, sehingga harga yang dibanderol pun tak main main. Biasanya harga yang dipatok oleh setiap jenis burung Nuri berkisar antara Rp. 500 ribu hingga Rp 2 jutaan. Semakin pintar kicauan dan semakin indah warna bulu yang dimiliki burung paruh bengkok ini, maka harga yang ditawarkan pun akan semakin tinggi.

Karena keindahan yang dimiliki Nuri inilah, tak ayal bila ia selalu diincar keberadaannya oleh para peminat burung, Tidak hanya digunakan sebagai peliharaan semata, tak jarang pula para penghobi burung memanfaatkan Loriini untuk diadukan di berbagai ajang perlombaan. Namun sebelum diperlombakan, alangkah baiknya bila Nuri dilatih terus menerus agar kemampuannya semakin meningkat.

baca juga : apa makanan burung nuri kepala hitam

Maret 11, 2025
Ciri Perbedaan Cendet Jantan Dan Betina Beserta Gambarnya

Halo kicau lovers di artikel kali ini kita akan mengulas seputar burung cendet tentang Perbedaan Cendet Jantan dan Betina yang harus kalian ketahui sebagai peminat burung cendet mau tahu apa saja, baca informasinya sampai habis.

Burung yang memiliki nama lain pentet dan bentet ini sebenarnya mulai digemari, karena suara kicauannya yang menarik dan banyak digunakan sebagai materi masteran burung lomba.

Ada sekitar 8 spesies pentet ini di Indonesia mulai dari cendet coklat, cendet abu-abu, cendet pungggung merah, cendet kepala blangkon, cendet macan dan cendet kembang.

Diantara jenis tersebut pastinya memiliki kesamaan dan beberapa perbedaan sedikit baik dari segi fisik sampai ke kebiasaan hidupnya. Untuk cendet jantan dan betina juga memiliki perbedaan

yang paling mencolok ialah suara kicauannya yang betina lebih monoton dibanding pentet jantan yang memiliki volume suara lebih nyaring dan keanekaragaman kicauannya.

Hal ini secara alami karena si jantan akan menarik perhatian burung betina dengan kicauannya. dan ada beberapa perbedaan lain seperti dibawah ini :

Ciri-ciri Cendet Jantan dan Betina

Untuk membedaan cendet jantan dan betina kalian bisa melihat dari supit urangnya, untuk yang jantan memiliki supit urang lebih rapat sedangkan yang betina jaraknya lebih jarang.

bahkan ada juga yang menggunakan cincin emas, mengejutkan memang tetapi ada beberapa kicau lover yang sudah membuktikan dengan menggantung cincin dengan tali lalu mendekatkan dengan kepala burung

dengan jarak 3 sampai 5 cm, jika cincin bergerak maju mundur maka si burung berkelamin jantan sedangkan kalau gerakannya melingkar berarti burung cendet tersebut betina

tetapi setelah dicoba ini tidak akurat karena pergerakan sedikit yang kita lakukan maka akan mempengaruhi pergerakan si cincin tentunya ini tidak akurat ya nah untuk lebih akurat berikut ciri-ciri pentet jantan dan betina.

Cendet Jantan

1. Dilihat dari bentuk kepalanya, cendet jantan lebih datar atau cepak dibagian atas kepalanya.

2. Warna hitam pekat terdapat pada bagian dahi sampai ke tengkuknya sehingga ini yang disebut dengan blangkon oleh para kicau mania.

3. Pada bagian pipinya juga berwarna hitam pekat. Bentuk Paruh cendet jantan lebih tebal terlebih di bagian ujungnya.

4. Jika kalian perhatikan mimik wajahnya, pada pentet jantan memiliki mimik wajah yang cukup menyeramkan.

5. Sorotan matanya sangat tajam, tingkah lakunya juga lebih lincah dan agresif, supit urangnya sempit dan motif bulu pada bagian supit tidak beraturan.

Cendet Betina

1. Bentuk kepala untuj cendet betina lebih bulat atau menggembung tidak seperti cendet jantan.

2. Bulu pada bagian dahi hingga tengkuk juga hitam tetapi lebih pudar tidak sepekat si pejantan.

3. Ujung paruhnya lebih tipis tetapi ada beberapa burung cendet betina yang ukurannya besar juga memiliki paruh yang tebal.

4. Raut wajah san sorot matanya juga terlihat biasa saja tidak setajam burung jantan.

5. Perilakunya tidak seagresif burung jantan dan gerakannya juga kurang lincah, supit urangnya renggang dan juga memiliki motif seperti bunga.

Sebelum kalian memutuskan untuk membeli burung pentet ini selain membedakan untuk memilih mana yang jantan dan mana yang betina kalian juga harus memilih yang memiliki kualitas bagus.

Dilihat dari bentuk fisiknya yang lengkap dan tidak memiliki cacat fisik maupun mentalnya. bulunya bagus dan sehat tidak rontok dan tidak memiliki gangguan penyakit lainnya sehingga kalian bisa melatihnya menjadi gacor.

Nah kicau lovers itulah tadi beberapa perbedaan cendet jantan dan betina semoga informasi ini bermanfaat bagi kalian semua dan menambah wawasan kita bersama , terimakasih banyak sudah membaca sampai habis.

baca juga : cara ternak burung cendet

Maret 10, 2025
Inilah Mitos Burung Bubut, Makanan, Harga dan Suara

Berbincang mengenai burung memang tak pernah habisnya, apalagi burung endemik Indonesia yang sangat berlimpah ini. Misalnya saja burung Bubut yang dikenal memiliki mata layaknya burung Elang. Tak ayal bila banyak pecinta burung yang tertarik terhadap burung ini. Bukan hanya itu saja, ternyata burung dengan nama lain Centropus sinensis ini memiliki kisah menarik. Berikut ulasannya.

Mitos Burung Centropus Sinensis

Bubut termasuk ke dalam jenis family cuckoo dari genus Centropus. Meskipun begitu, ternyata burung satu ini tak sama dengan jenis cuckoo lainnya yang terkenal sebagai burung parasit dengan menitipkan telur mereka di sarang burung lainnya. Tidak sedikit orang beranggapan bahwa Bubut menjadi burung yang mampu menyembuhkan patah tulang.

Burung dengan ciri khas berupa bermata merah ini tersebar di seluruh daratan Asia mulai dari India hingga ke China, Indonesia, dan Nepal. Dalam beberapa kebudayaan Asia, burung Bubut ini dipercaya bermanfaat untuk penyembuhan yang berasal dari minyaknya. Dimana minyak yang didapatkan dari anakan Bubut banyak dimanfaatkan guna menyembuhkan keseleo, patah tulang, dan lainnya.

Makanan Burung Centropus Sinensis

Bila anda memelihara burung ini, tak perlu khawatir sebab makanannya bisa dijumpai dengan sangat mudah. Layaknya burung kicau pada umumnya, Bubut pula mengkonsumsi beberapa jenis serangga dan ulat. Bahkan adakalanya burung Centropus Sinensis mengonsumsi berbagai jenis hewan lainnya. Hal ini tidak lain karena, Bubut termasuk ke dalam burung pemangsa.

Anda pula cukup memberikan pakan tambahan guna memenuhi gizi hariannya yang diperjualbelikan secara bebas di pasaran. Pemberian pakan tambahan ini diperuntukkan agar burung Bubut bisa berkembang dengan baik dan suara kicauannya semakin lantang. Dengan begitu, nilai jualnya akan semakin naik dan ia pula bisa menang tatkala diadukan di beberapa ajang perlombaan.

Suara Burung Centropus Sinensis

Berbeda dengan burung kicau pada umumnya, suara burung Centropus Sinensis ini terdengar unik dan menarik. Dimana ia berbunyi seperti suara “huit.. huit, but but but… but but”. Akan tetapi, setiap jenis Bubut terkadang memiliki suara kicauan yang berbeda. Meski berbeda, bila anda melatihnya terus menerus dan memberikan nutrisi cukup, pastinya Bubut akan memiliki kualitas kicauan yang tinggi.

Bahkan terkadang bagi Bubut yang telah dewasa, ia akan terus gacor setiap hari. Tentunya kesempatan seperti ini, acap kali dimanfaatkan untuk mengajaknya di berbagai ajang perlombaan. Tak heran bila burung mata merah ini sering memenangkan lomba baik itu dari segi fisiknya yang sangat menawan, dan suara kicauan nan merdu dan lantang.

Download Suara Burung Bubut Gacor – Link | Download

Harga Burung Centropus Sinensis

Karena termasuk ke dalam burung pemangsa, sehingga harga yang dibanderol untuk setiap ekor dari Bubut pun jauh lebih tinggi ketimbang burung kicau pada umumnya. Namun, harga ini ternyata bergantung pada jenis serta kemampuan yang dimilikinya. Lazimnya, Bubut akan dikenakan biaya mulai dari Rp. 50 ribuah hingga Rp. 600 ribuan.

Sebenarnya harga burung Bubut yang telah dewasa dengan anakannya jauh berbeda. Hal ini lantaran Bubut dewasa telah dilatih dan memiliki kemampuan yang luar biasa. Tak ayal bila harga yang dibanderol pun tinggi. Apalagi jika Bubut seringkali memenangkan perlombaan di berbagai kontes, tentunya harga jualnya pun akan merangkak naik bersamaan dengan kepamorannya.

Berkat kemampuan serta tampilan yang dimilikinya, tak heran bila Bubut menjadi salah satu burung yang kerap dipelihara oleh pecinta burung. Apalagi mata merahnya yang sangat berkilau layaknya burung Elang, sehingga mampu membuat siapa saja memandangnya menjadi ketakutan. Akan tetapi adanya mata merah tersebut, membuat Bubut memiliki aura eksotis nan menawan.

Maret 10, 2025
Mengenal Macam Macam Murai Batu Dan Gambarnya

Halo kicau lovers pastinya kalian sudah tidak asing lagi dengan burung murai batu ternyata jenis burung ini memiliki banyak spesies dan berikut Macam Macam Murai Batu dan Gambarnya yang harus kalian ketahui.

Burung murai hingga kini masih menjadi burung kicau yang paling banyak digemari selain karena bentuk fisiknya yang cantik dengan ekor panjangnya yang melambai ketika berkicau, suara kicauan yang

keras dan merdu menjadi daya tarik sehingga membuat kicau lovers jatuh cinta pada jenis burung ini. Tetapi ternyata tidak semua jenis burung murai memiliki ekor yang panjang

ternyata ada juga yang ekornya sedang atau tidak terlalu panjang. beberapa macam diantaranya ialah Murai Batu Medan, Murai Batu Nias, Murai Batu Borneo dan beberapa jenis lain.

Untuk mengetahui ciri fisiknya dan bagaimana bentuknya berikut kami sajikan informasi selengkapnya hanya untuk kalian.

10 Jenis Burung Murai Beserta Gambarnya

1. Murai Nias

Burung murai ini berasal dari daerah Nias, memiliki kualitas yang sangat bagus sehingga dia menjadi favorit setelah murai medan. Bahkan ada yang bilang juga kalau murai nias ini memiliki

kemampuan berkicau yang sangat baik, hal ini dibuktikan dengan adanya burung nias yang berhasil meraih juara di gantangan dari persaingan dengan burung murai medan.

Hal ini juga yang menyebabkan burung nias mulai dilirik para pecinta murai. Perbedaan murai medan dan nias terletak pada ukuran tubuhnya dimana murai nias memiliki ukuran tubuh lebih kecil.

2. Murai Malaysia

Jenis murai yang satu ini memang banyak ditemukan wilayah Malaysia namun sebenarnya dia banya tersebar dibeberapa negara di kawasan Asia Tenggara seperti Thailand, Filipina dan Malaysia.

Jika kita lihat sekilas murai ini memang agak mirip dengan murai medan karena ekornya juga panjang tetapi ada beberapa juga yang memiliki ekor yang sedikit pendek tetapi lebih banyak yang panjang.

Panjang ekor murai malaysia ini mencapai 30 cm tetapi bedanya dengan murai medan, bulu di ekor nya terlihat sangat lentur dan tipis. Ukuran tubuhnya juga lebih besar dari murai medan.

Untuk suara kicauan memang hampir sama merdunya daya ingatnya pun tidak diragukan lagi namun kelemahan murai malaysia ini staminanya cepat menurun karena faktor dari ekornya yang panjang yang cukup menguras tenaga.

3. Murai Lampung

Sesuai dengan namanya jenis murai yang satu ini memang berasal dari bagian ujung pulau sumatera yaitu Lampung. Dibandingkan dengan murai lain yang berasar dari pulau yang sama.

Suara kicauannya lebih nyaring dan juga bervariasi tetapi ekornya lebih pendek namun ini cukup menguntungkan baginya terlebih ketika diturunkan ke arena perlombaan staminanya tahan lama.

Namun dengan kelebihan yang ada, dari suara kicauan dan staminanya rupanya dia memiliki mental yang sedikit lemah tentu ini tidak baik kalau dia bersaing dengan lawan yang lebih jago maka mentalnya akan kalah.

4. Murai Batu Kalimantan

Spesies murai yang satu ini merupakan satu-satunya murai yang berasal dari pulau kalimantan, Dia memiliki ciri khas bulu yang bagus dengan warna hitam pekatnya dan bulu berwarna coklat di dadanya.

Ketika bertarung atau menghadapi lawannya dia akan mengeluarkan kicauannya dengan sikap tenang dan berwibawa meskipun dia gacor tidak seperti murai pada umunya yang ngotot.

Namun yang menjadi alasannya ternyata suara dari murai kalimantan ini tidak senyaring murai sumatera, kicauannya serak sehingga dipasaran juga harga jenis kalimantan ini relatif murah.

5. Murai Batu Medan

Spesies murai yang berasal dari medan ini merupakan murai yang sangat diminati oleh para pecinta burung kicau, dia terkenal memiliki kicauan yang bervariasi dengan suara yang nyaring namun

alunannya merdu. Meskipun berasal dari medan namun penyebarannya sudah banyak hampir seluruh kawasan pulau sumatera sudah dapat ditemukan murai medan ini dengan mudah.

Salah satunya karena kepopulerannya yang membuat banyak dikirim ke beberapa daerah. Harga jual dipasannya pun cukup tinggi bahkan yang termahal mencapai harga puluhan juta.

6. Murai Aceh

Masih dari sumatera, daerah lainnya yang menjadi asal burung murai ialah Aceh. Jika dilihat secara sekilas bentuk tubuh dan ekor dari murai aceh ini sangat mirip hanya saja dia memiliki

ukuran tubuh yang lebih kecil. Hal ini juga yang menyebabkan murai aceh memiliki stamina yang bagus. dia bisa tahan lama ketika berkicau dengan suara yang bervariasi

tetapi kekuarangannya ialah volumenya yang tidak terlalu nyaring. Selain itu ekor dari murai aceh tidak sepanjang ekor murai medan yang mencapai 35 cm sangat panjang ya gais.

7. Murai Borneo

Jenis murai borneo memiliki tiga jenis lagi yaitu ras banjar, ras mahkota dan ras palangka. ketiga jenis ras murai borneo ini sebenarnya berbeda-beda dan salah satu diantaranya memiliki kualitas yang bagus.

Ekor dari murai borneo ini cukup pendek hanya sekitar 13 cm saja, dibanding murai lain yang mencapai 30 cm keatas. jenis ini juga sebenarnya tidak banyak diminati para kicau lovers

hal ini menyebabkan dia dipandang sebelah mata dan harganya dipasaran relatif murah bahkan tidak mencapai Rp500.000 per ekornya.

burung-murai-borneo

8. Murai Bahorok

Spesies murai lain yang berasal dari sumatera ialah murai bahorok. jenis burung murai ini memang kurang familiar ya sebenarnya, dia berasal dari kawasan bahorok di provinsi Sumatera Utara.

Medan juga sebenarnya dari sumatera utara ya gais hanya berbeda kota sebenarnya, meskipun kedua jenis ini memiliki kemiripan tetapi yang membedakan ialah ukuran tubuh yang sedikit lebih kecil

dan panjang ekor yang sedikt lebih pendek. ini membuat keduanya cukup sulit dibedakan bahkan banyak yang mengira murai bahorok ini ditagkap secara liar karena dikira murai batu medan.

9. Murai Thailand

Mungkin jenis murai yang satu ini tidak asing lain ditelingan para pecinta burung kicau, tetapi tak banyak juga yang mengetahui bagaimana ciri-cirinya karena yang menjadi maindset

para kicau lovers burung murai ialah ber ekor panjang dengan warna bulu hitan dan dadanya berwarna coklat serta ekornya ada bulu yang berwarna putih. Namun murai thailand sendiri sangat berbeda.

Bulunya tidak seperti murai yang lain di bagian dadanya ada yang berwarna putih, ukuran tubuhnya kecil dan dia tidak suka terbang dia sangat suka berjalan jalan di daratan, unik juga ya gais.

10. Murai Sabang

Salah satu jenis murai yang memiliki kualitas bagus ialah murai sabang ini dia memiliki bentuk tubuh yang proporsional, dengan suara kicauan yang nyaring serta memiliki alunan kicau yang merdu.

sehingga dia banyak diburu para pecinta burung murai harga per ekornya juga terbilang malah mencapai puluhan juta namunpopulasinya tidak sebanyak jenis murai lain sehingga tak banyak dimiliki orang.

Nah kicau lovers itulah tadi macam macam murai batu dan gambarnya semoga informasi ini bermanfaat untuk anda, terimakasih sudah membaca artikel kami. Tetap jaga kesehatan dimanapun kita berada.

Maret 10, 2025
Mengetahui Sejarah Arti Burung Garuda Bagi Negara Indonesia

Siapa yang tidak mengenal burung Garuda ? Terkenal karena digunakan sebagai lambang negara Indonesia, Garuda memang memiliki keunikan tersendiri. Bahkan banyak yang menganggap jika Garuda menjadi burung endemik Indonesia yang hampir sama dengan burung Elang. Lantas bagaimanakah sejarah dan arti dari lambang negara berupa Garuda ini sebenarnya? Simak ulasannya.

Sejarah dari Garuda Sebagai Lambang Negara

Perlu anda ketahui, bahwa lambang negara Indonesia pertama kali digunakan ketika Sidang Kabinet Republik Indonesia Serikat atau RIS yang terjadi pada tanggal 11 Februari 1950. Mulanya Sultan Hamid II dari Pontianak merancang lambang ini, namun selanjutnya disempurnakan oleh Presiden Soekarno. Pada 15 Februari 1950, lambang ini diperkenalkan di Hotel Des Indes Jakarta.

Bila menelusur cerita zaman dahulu, konon katanya Garuda merupakan kendaraan Dewa Wisnu (salah satu dewa di ajaran agama Hindu). Di dalam mitologi Hindu, burung Garuda diceritakan memiliki sifat penyayang pada induknya. Karena inilah, Garuda rela bertarung dengan naga yang telah menculik ibunya. Namun untuk bisa membebaskan ibunya, Garuda diminta memberikan Amertha Sari.

Amertha Sari adalah air ajaib yang mana mampu memberikan kehidupan abadi bagi siapa saja yang mengonsumsinya. Demi membebaskan sang ibu tercinta, Garuda pun berkelana mencari Amertha Sari dan pada akhirnya ia bertemu dengan Dewa Wisnu. Tak lama kemudian, Dewa Wisnu memberikan Amertha Sari dan Garuda menyerahkan dirinya untuk digunakan sebagai tunggangan sang dewa.

Tak hanya itu saja, Garuda pun acap kali muncul dalam berbagai kisah, terutama di Jawa dan Bali. Dimana dalam setiap kisah Garuda tersebut melambangkan kebajikan, pengetahuan, kekuatan, keberanian, kesetiaan, dan sikap disiplinnya. Sementara dalam tradisi masyarakat Bali, burung Garuda sering dimuliakan sebagai “Raja agung para burung” dan “Tuan segala makhluk yang dapat terbang”.

Berkat sikap tangguh dan kuat tersebutlah, tak ayal jika Sultan Hamid II menggunakan Garuda sebagai lambang negara. Usai disempurnakan oleh Presiden Soekarno, pada tanggal 20 Maret 1950 ia memerintahkan seorang pelukis istana bernama Dullah untuk melukis kembali rancangan lambang negara sebelumnya dengan diberikan beberapa penambahan.

Makna dari Garuda Sebagai Lambang Negara

Dikenal dengan istilah Garuda Pancasila, lambang kebanggaan bangsa Indonesia ini memang memiliki makna sangat menarik dibaliknya. Sebagaimana yang telah dijelaskan sebelumnya, Garuda sendiri merupakan burung yang telah dikenal melalui mitologi kuno khususnya pada ajaran Hindu. Dimana Garuda melambangkan bahwa bangsa Indonesia merupakan bangsa yang besar dan kuat.

Kemudian pada warna keemasannya melambangkan keagungan dan kejayaan. Selayaknya burung pada umumnya, Garuda pula mempunyai sayap, paruh, ekor, dan cakar yang mana melambangkan kekuatan serta tenaga pembangunan bangsa Indonesia. Sementara di setiap bagiannya tersebut terdapat bulu yangmelambangkan hari kemerdekaan Indonesia yang jatuh pada tanggal 17 Agustus 1945.

Dimana pada sayapnya berjumlah 17 helai, ekornya 8 helai, bawah perisai atau pada pangkal ekornya 19 helai, dan lehernya terdapat 45 helai. Pada kedua cakar burung Garuda pula memegang “Bhinneka Tunggal Ika” berwarna hitam. Maksud tulisan pada cakar Garuda tersebut yakni berbeda beda tetapi tetap satu jua, yang mana menggambarkan mengenai keberagaman bangsa Indonesia.

Bisa dibilang, Garuda merupakan hewan paling sakral di antara satwa endemik lainnya di Indonesia. Hal ini tidak lain karena ia memiliki arti yang begitu berarti bagi bangsa Indonesia. Bila dilihat secara sekilas, penampilan Garuda layaknya burung Elang Jawa. Karena Garuda merupakan hewan mitologi kuno, sehingga keberadaannya sulit untuk ditemukan bahkan bisa dikatakan tidak ada.

Maret 10, 2025
Mengenal Ciri dan Jenis Burung Unta, Makanan dan Harga

Dinobatkan sebagai burung terbesar di dunia, burung Unta memang memiliki bentuk tubuh yang lebih panjang dan besar dibandingkan dengan unggas lainnya. Nama yang dimilikinya tersebut tak lain karena lehernya yang sangat panjang layaknya seekor unta. Selain berukuran jumbo, Struthio camelus pula dianugerahi sebagai burung tercepat. Berikut ulasannya.

Karakteristik dari Struthio Camelus

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, Struthio camelus dinobatkan sebagai burung terbesar di dunia lantaran tingginya mencapai 2,5 meter dan beratnya hingga 140 kilogram. Meskipun tubuhnya sangat besar, namun ia memiliki kepala dengan ukuran yang lebih kecil dan leher yang sangat panjang hingga satu meter. Kedua bagian ini pula tidak ditumbuhi bulu layaknya bagian tubuh lainnya.

Selain kepala dan leher, kakinya pula tidak ditumbuhi bulu. Untuk burung Struthio camelus jenis jantan lazimnya bulunya berwarna hitam gelap, sementara yang betina bulunya berwarna coklat sedikit keabu abuan. Berkat leher panjang yang dimilikinya inilah, membuat burung Unta bisa melihat dimana posisi musuhnya sebenarnya sehingga ia bisa menghindar secepat mungkin.

Meski kerap kali dijuluki sebagai burung bodoh karena otaknya yang kecil, namun Struthio camelus merupakan burung tercepat ketika berlari. Maka dari itu, tatkala ia sedang diburu oleh musuh atau predator secara otomatis ia akan berlari dengan kecepatan penuh. Hebatnya lagi, ketika burung ini sedang terpojok ia bisa mengeluarkan tendangan keras dan kuat yang bisa berakibat fatal.

Burung terbesar di dunia ini tak bisa dijumpai sangat mudah di kawasan Asia Tenggara, lantaran ia berasal dari daerah Afrika Tengah dan Afrika Selatan. Habitatnya sendiri berada di daerah savana atau padang rumput. Namun sayangnya, jumlah populasi Ostrich di dataran Afrika tidak begitu banyak ditemukan. Hal ini karena banyaknya perburuan secara liar guna mendapatkan telur serta kulitnya.

Hal unik yang perlu anda ketahui dari satwa dengan julukan burung terbesar ini yakni ia memiliki kemampuan lari yang begitu hebat. Dimana ia mampu berlari dengan kecepatan kurang lebih 70 kilometer per jam dengan sekali melompat mencapai hingga 5 meter. Sayap 2 meter yang dimiliki burung Unta pula biasanya digunakan untuk mengubah arah pada waktu berlari.

Makanan dan Harga Ostrich

Berbeda dengan burung pada umumnya, Ostrich merupakan hewan omnivora yang mana bisa memakan segala jenis makanan. Biasanya, burung asal Afrika ini akan menyukai mengonsumsi rerumputan, biji bijian, dedaunan, bunga, serangga, akar, reptil, dan mamalia kecil. Akan tetapi di Indonesia sendiri, lazimnya burung satu ini diberikan makan berupa kacang kacangan ataupun dedak.

Karena memiliki bentuk tubuh yang unik, tak sedikit orang tertarik untuk memelihara burung satu ini. Meskipun sedikit berbahaya, namun tidak ada salahnya jika mengembakbiakkan Ostrich agar tak punah karena diburu oleh orang tak bertanggung jawab. Akan tetapi harga yang dibanderol pun jauh lebih tinggi dibandingkan dengan burung pada umumnya.

Dimana burung dengan nama lain Struthio camelus ini lazimnya dipatok dengan harga kisaran Rp. 32 juta per pasang yang artinya satunya diberikan harga Rp. 16 juta. Bila tak sanggup membeli dengan kisaran angka seperti itu, tak perlu khawatir anda masih bisa mendapatkan anakan burung Unta yang dibanderol dengan harga sekitar Rp. 9 jutaan.

Meski bukan merupakan hewan endemik Indonesia, keberadaan Ostrich tetap digemari oleh banyak orang. Hal ini tidak lain karena mereka memiliki berbagai kebiasaan unik nan menggemaskan. Akan tetapi, kini keberadaannya semakin menipis di habitat aslinya lantaran banyak orang tak bertanggung jawab menangkapnya demi keuntungan semata.

Maret 10, 2025