Kategori: Lainnya

Ciri Burung Cucak Ijo Mini Beserta Harga Dan Suara

Halo kicau lovers kembali kami akan memberikan ulasan informasi menarik dan bermanfaat buat kalian. Pembahasan kali ini seputar Cucak Ijo Mini yang mulai banyak digemari oleh para kicau mania.

Sebenarnya burung ini bukan burung yang baru dikenal para penghobi burung kicau, namun karena adanya beberapa jenis burung cucak hijau jadi cukup sulit untuk membedakan mana burung cucak ijo biasa dan cucak ijo mini.

Mengapa bisa sulit karena dari namanya saja sudah mini ya pasti yang ukuran tubuhnya kecil. nah tetapi cucak ijo mini dan cucak ijo biasa ternyata ukuran tubuhnya tidak jauh berbeda apalagi kalau tidak dilihat secara bersamaan.

Biasanya para kicau mania memelihara cucak mini ini sebagai burung masteran karena memang suaranya nyaring dan mudah gacor meskipun hanya dirawat dengan perawatan rutin harian tanpa terapi khusus supaya dia rajin bunyi.

Pada artikel ini kita akan membahas ciri dan karakteristik cucak mini ini sampai kisaran harga terbarunya serta bagaimana suara merdunya :

Ciri Burung Cucak Ijo Mini

Burung jenis ini sendiri sangat populer didaerah sumatera dan kalimantan namun untuk daerah pulau jawa jarang ditemukan karena memang disana ada cucak ijo banyuwangi yang juga menjadi populer sebagian masyarakat disana.

Burung ini populer dikalangan kicau mania karena kemampuannya menirukan banyak suara burung kicau, karena kemampuannya membuatnya kian diminati terlebih saat ini selain itu perawatan hariannya juga termasuk mudah.

Beberapa ciri cucak ijo mini ialah :

1. Warna Bulu Yang Lebih Pekat

Berbeda dengan jenis cucak ijo banyuwangi, cucak mini ini memiliki warna hijau yang lebih gelap, sehingga jika kita dihadapkan pada 2 jenis burung cucak hijau kita bisa membedakan dengan melihat warna bulunya saja.

Untuk yang betina warna bulunya hijau tanpa ada warna hitam dibagian wajahnya namun dibandingkan betina banyuwangi, warna hijaunya lebih kentara.

2. Ukuran Tubuh Relatif Kecil

Sesuai dengan nama jenisnya cucak mini, sehingga ukuran tubuhnya juga lebih kecil dari cucak hijau biasa. Cucak hijau mini memiliki panjang tubuh berkisar 15 sampai 18 cm saja.

Kalau cucak hijau biasa mencapai 20 cm lebih dan bentuk tubuhnya juga lebih gemuk dibanding yang mini lebih ramping sehingga terlihat panjang dan ramping.

sedangkan cucak ijo jumbo mencapai 25 cm memang sesuai namanya ya gais. jika dilihat secara sekilas ketiga jenis cucak ijo ini memang hampir sama jadi kita harus memperhatikan dengan baik sebelum membelinya.

3. Postur Tubuh

Secara penglihatan cucak ijo mini memiliki postur lebih lurus sedangkan yang medium dan jumbo terlihat lebih melengkung. Lebih ramping dan lebih gesit memang karena ukuran tubuhnya yang tidak terlalu besar.

Harga Pasaran Terkini

Harga Cucak hijau mini sendiri secara umum berkisar antara Rp150.000 per ekornya sampai harga Rp500.000 dengan rincian sesua kualitas, jenis kelamin dan juga suara kicauannya.

Cucak ijo mini yang bahan dibanderol dengan harga Rp150.000 sampai dengan Rp180.000 per ekornya, cukup murah namun diperlukan waktu yang cukup lama untuk memeliharanya menjadi semakin gacor.

Cucak hijau mini yang sudah nopeng dan mulai rajin bunyi biasanya dijual dengan harga mencapai Rp350.000 per ekornya. Harga ini bisa berlaku untuk full set maupun dijual burja atau burung nya saja tanpa kandang.

Semua tergantung pada penjual dan keberuntungan si pembelinya juga ya gais.

Nah untuk cucak ijo mini yang sudah mapan gacor harga per ekornya dijual mencapai Rp500.000 masih cukup terjangkau untuk kelas burung yang sudah gacor jadi kalian pasti tidak rugi untuk membelinya gais.

Suara Kicauan

Suara cucak hijau mini ini memang lebih nyaring ketika berkicau dibanding cucak hijau medium dan jumbo, mereka lebih bulat gitu saat mengeluarkan kemampuannya dalam berkicau.

Jika kalian ingin langsung mendengar suara dan bisa juga digunakan sebagai kicauan bisa langsung di play dan juga di unduh secara gratis ya kicau lovers.

Terima kasih sudah bersedia membaca artikel dari kami semoga bermanfaat bagi kalian untuk menambah wawasan dalam hobi memelihara burung Cucak Ijo Mini ini, semoga kalian semua selalu dilindungi oleh Allah .

Maret 7, 2025
Mitos Memelihara Burung Cucak Keling

Mitos Burung Cucak Keling – Memelihara burung kicau tentunya juga ada nilai mitosnya. Tidak semua burung ada beberapa jenis seperti burung jalak, burung gagak dan salah satunya mitos yang terkait dengan burung cucak keling.

Sebenarnya di jaman modern seperti saat ini sudah sedikit sekali masyarakat yang percaya pada mitos memelihara jenis burung, tetapi tidak masalah jika kita mau mengetahui apasaja itu mitosnya.

Burung cucak keling sendiri memang berwarna hitam pekat pada seluruh bulu-bulu yang menutupi tubuhnya, ditambah lagi warna matanya yang merah menyala yang membuat mitos – mitos mistik kental kepadanya.

dan di artikel ini kita akan memberikan beberapa mitos yang dipercayai sebagian masyarakat khususnya di Indonesia ini.

Mitos Seputar Burung Cucak Keling

1. Penanda Keburukan

Hinggapnya burung cucak keling di atap rumah atau disekitar pekarangan rumah, dipercayai akan datangnya musibah keburukan pada rumah tersebut yang menimpa salah satu anggota keluarganya atau penghuninya.

Sehingga sebelum burung camperling ini banyak di pelihara, keberadaannya selalu di usir oleh orang-orang disekitarnya yang mempercayai mitos ini tentunya.

Namun yang terjadi saat ini kalau ada cucak keling yang hinggap di pekarangan rumah bukan lagi takut malahan akan diburu dan ditangkap untuk dipelihara atau untuk dijual lagi.

2. Sebagai Burung Sesembahan Ilmu Hitam

Seperti halnya burung gagak yang berwarna hitam yang digunakan sebagai pelengkap sesaji ilmu hitam, konon katanya cucak keling yang berwarna hitam ini juga kerap dijadikan pelengkap persembahan ddi ilmu hitam.

Sampai saat ini kebenarannya juga belum terbukti atau belum saya ketahui ini masih menjadi mitos yang berkembang di kalangan masyarakat yang percaya terhadap mitos tersebut.

3. Sebagai Pembawa Berita Kematian

Nah ada juga yang bilang suara kicauan burung camperling ini sebagai tanda berita kematian. Seperti ini jika terdengar kicauan burung cucak keling di sebuah desa itu menandakan akan ada penduduk yang meninggal dunia.

Tetapi bagaimana dengan kondisi seperti saat ini dimana banyak pecinta burung kicau yang memeliharanya karena tertarik dengan suara kicauannya yang galak dan merdu serta warna bulunya yang eksotis.

dimana mereka memang dilatih untuk mengeluarkan suaranya apakah mitos ini masih berlaku kicau lovers ?

4. Sebagai Pembawa Keberuntungan

Berbeda dengan beberapa mitos sebelumnya yang terkesan menyeramkan, yang satu ini mitos positif dimana cucak keling sebagai pembawa keberuntungan bagi yang memeliharanya.

karena ada di sebuah desa di daerah jawa dimana dia merasa usahanya semakin bertambah besar setelah dia mulai memelihara burung ini dan dia bilang sudah cukup lama memeliharanya

kurang lebih 3 tahun dan dia meyakini burung ini membawa keberuntungan baginya dan keluarganya.

nah kicau lovers itulah tadi beberapa mitos burung cucak keling yang berkembang dimasyarakat. Masalah percaya atau tidaknya tentu saja tergantung dari bagaimana sikap anda menyikapinya.

yang pasti saat ini burung cucak keling semakin diminati terlebih dimasa pandemi covid 19 seperti sekarang ini dimana sebagian masyarakat terpaksa menghabiskan waktunya di rumah.

sehingga untuk menghilangkan rasa kejenuhan mereka mulai memelihara burung kicau salah satu yang menjadi incaran ya burung cucak keling atau camperling ini.

Terimakasih sudah selalu setia membaca artikel-artikel yang kami sajikan seputar hobi burung kicau, semoga bermanfaat untuk menambah wawasan bagi kita semua sampai jumpa di artikel yang lainnya.

Maret 6, 2025
Makanan Kesukaan Burung Jalak Putih

Makanan Jalak Putih – Burung jalak putih ini termasuk burung yang dilindungi di Indonesia tetapi dia boleh di budidaya dengan izin dari badan konservasi resmi.

Hal ini menyebabkan dipasaran banyak dijual dengan tanda yang ada ring di kakinya.

Jika kalian membeli yang tidak ada ringnya, siap – siap dengan konsekuensi yang akan terjadi karena ini termasuk melanggar hukum

karena berarti dia hasil dari penangkapan liar.

Sehingga harganya jalak putih terbilang mahal setara dengan burung jalak bali, kalau kalian menemukan penjual burung jenis ini yang

berharga lebih murah dan tidak memakai ring kaki jangan dibeli dan bisa dipastikan itu hasil dari penangkapan liar.

Dipenangkaran kalian bisa membelinya dengan tingkatan umur untuk yang anakan mungkin harganya lebih murah dari yang sudah mapan.

Tetapi perawatannya harus lebih detil.

Cara memberikan makanannya pun harus diloloh dan waktu pemberiannya pun harus tepat jangan sampai telat ini akan berakibat fatal untuk

burung yang anakan karena daya tahan tubuhnya belum stabil.

Bagi kalian yang baru atau mau membeli dan memelihara jalak putih ini dan bingun makanan apa yang bisa dia sukai yuk cek beberapa

jenis makanan kesukaan di bawah ini.

Jenis Makanan Kesukaan Jalak Putih

Terdapat 3 kategori makanan yang bisa berikan kepada burung peliharaan kita seperti makanan utama ialah voer, Tambahan Vitamin seperti

Buah-buahan dan juga Tambahan Protein ialah EF.

1. Voer

Banyak jenis voer yang dijual di pasaran yang di produksi oleh merek-merek ternama dibidang makanan dan kebutuhan burung kicau. dalam

memilih voer yang baik tentu yang cocok dan sesuai dengan kebutuhan si burung.

Pemberian voer tentu sangat praktis, dengan kandungan lengkap mulai dari mineral, protein, lemak, karbohidrat serta vitamin yang

dibutuhkan oleh burung.

Pilih yang berkadar protein 18 persen, bisa merek apa saja yang penting tidak mengganggu kesehatan pencernaan burung bisa kalian coba

dan perhatikan efeknya kurang lebih 1 minggu.

2. Buah – Buahan Segar

Beberapa buah-buahan yang bisa kalian berikan untuk burung ini yaitu pisang kepok putih kenapa harus yang putih, karena rasanya lebih

manis dan teksturnya lembut ini mudah untuk di konsumsi burung.

Kalau kepok kuning lebih asam rasanya dan teksturnya lebih alot burung jalak kurang menyukainya. Mengapa pisang kepok tidak pisang

jenis lainnya.

Sebenarnya bisa saja memberikan pisang jenis lain tetapi yang paling disukai kepok itu tadi.

Pepaya berikan yang tingkat kematangannya sedang tidak mengkal, tidak juga terlalu matang karena teksturnya benyek dan baunya lebih

menyengat serta kualitas buahnya tidak bagus lagi.

Buah ini sendiri sangat baik dikonsumsi jalak putih karena mengandung vitamin A dan serat yang baik untuk kesehatan pencernaan burung. biasanya

pepaya bangkok dan pepaya kalifornia.

3. Ekstra Fooding ( EF )

Untuk jenis ef ini berupa kroto, jangkrik , ulat hongkong, dan ulat kandang. Keempat jenis ini yang biasanya digunakan sebagai ef

burung kicau.

Pemberiannya sendiri harus sesuai takaran dan sesuai kebutuhan kalau terlalu banyak dikhawatirkan burung akan over birahi yang

berdampak ada yang macet bunyi sampai-sampai mencabuti bulunya sendiri.

Selain itu pemberiannya juga harus selang-seling jangan sekaligus. Contohnya jika hari ini diberi kroto jangan lagi diberi ulat

hongkong dan jangkrik begitu pula sebaliknya.

Nah itulah beberapa makanan jalak putih yang bisa kalian berikan. Semoga artikel ini dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan ada dan

semoga bermanfaat.

Semoga kita selalu diberikan kesehatan dimanapun aktifitas kita dan semongat terus mengurus burung kicau kita salam kicau lovers dari

Pleci Mania.

Maret 3, 2025
Cara Merawat Burung Mantenan Agar Cepat Gacor

Cara Merawat Burung Mantenan – Halo kicau lovers kembali kami menyapa kalian semua penghobi burung kicau dimana sebelumnya kita telah

membahas seputar Burung Mantenan mulai dari jenis habitat dan makanannya.

Kali ini kita akan mengulas tentang bagaimana perawatan harian rutinnya supaya dia semakin rajin berkicau. Meskipun dia termasuk

burung yang mudah gacor tetapi itu semua tergantung perawatan pemiliknya ketika kita memeliharanya.

mantenan atau burung sepah, memiliki beberapa jenis dengan habitat hidup yang berbeda-beda pastinya mereka juga memiliki pola

perawatan yang sedikit berbeda satu sama lainnya.

Burung sepah ini sebenarnya populasinya dialam bebas termasuk masih banyak, biasanya juga yang dijual di pasar atau kios burung juga

merupakan burung hasil tangkapan.

Ada beberapa peternak burung mantenan ini tetapi belum banyak. Jika kalian memutuskan untuk merawat burung jenis ini kita akan

memberikan beberapa tips mudah melakukan perawatan hariannya.

Tips Perawatan Harian Burung Mantenan

1. Waktu Memandikan Burung

Setiap hari kita harus memandikan burung secara rutin dengan semprotan atau sprayer settingan halus pada jam 7 atau 7.30 an ketika

matahari sudah mulai muncul.

Setelah kita mandikan, jangan lupa untuk selalu membersihkan kandang burung mulai dari kotoran, alasnya sampai kita cuci cepuk pakan

dan minumannya supaya si burung terhindar dari kuman penyakit.

Saat memandikan 2 kali seminggu berikan shampo burung bisalnya yang sering dipakai ialah shampo jati jajar bertujuan agar bulunya

tidak ada kutui dan warnanya sehat berkilau.

2. Durasi dan Waktu Penjemuran

Setelah dimandikan kurang lebih 15 sampai 30 menitan, burung langsung kita jemur dibawah sinar matahari, gantung diteras rumah yang

aman dari ancaman hewan lain seperti kucing dll.

Atau di gantung dibawah pohon jika ada itu lebih baik. Durasi penjemuran jangan terlalu lama cukup 15 sampai 20 menit saja. sampai

bulunya mengering.

Setelah dijemur berikan dia ekstra fooding atau makanan tambahan.

3. Cek Cepuk Makanan dan Minuman

Setelah kita bersihkan cepuk wadah makanan serta minumannya kita ganti dengan yang baru. Air minum berikan yang bersih lebih baik air

yang sudah dimasak atau air mineral yang bersih.

Isi cepuk voer dengan voer halus yang baru dan biasanya untuk burung kecil seperti burung sepah, burung pleci dan burung lainnya yaitu

voer halus dan kami rekomendasikan merek leopard.

4. Ekstra Fooding

Untuk EF sendiri berikan ulat hongkong atau ulat kandang yang berukuran kecil supaya dia terangsang untuk rajin berkicau karena

kandungan protein didalam ulat baik untuk menaikan birahinya.

untuk ulat hongkong kamu cukup memberikan 4 sampai 5 ekor perhari bisa kamu kasih langsung atau disuapi satu per satu jika dia mau

jika tidak bisa dimasukan ke wadah voer halusnya.

Untuk ulat kandang sendiri bisa lebih banyak jumlahnya karena ukuran tubuhnya memang lebih kecil. Kurang lebih sejumput jari antara

telunjuk dan ibu jari.

Jangan terlalu banyak karena akan berbahaya bisa-bisa burung peliharaan mu over birahi sehingga mudah stress dan mencabuti bulunya, sendiri karena suhu tubuhnya panas. Nah biar lebih jelasnya bisa kalian baca pada artikel kami sebelumnya seputar : makanan favorit burung mantenan

5. Pengkrodongan dan Masteran Burung

Setelah dijemur dan diberikan EF gantung burung di tempat yang lebih sejuk boleh di dalam ataupun diluar rumah, kandang dalam keadaan

terbuka tanpa krodong sampai sore.

Setelah senja kandang dikerodong dan gantung kandang burung ditempat yang tenang supaya dia bisa beristirahat sambil di[erdengarkan

atau dimasteri suara kicauan burung yang sudah gacor.

Ini bertujuan agar dia bisa merekam suara kicauannya dengan semaksimal mungkin dan bisa dia tirukan nanti.

Bagaimana kicau lovers itulah tadi beberapa cara merawat burung mantenan supaya dia cepat gacor, selamat mencoba perawatan rutin ini

ke burung mantenan anda.

Semoga berhasil ya bos, salam Pleci Mania.

Maret 3, 2025
5 Jenis Makanan Burung Tengkek Udang Supaya Gacor

Makanan Burung Tengkek Udang – Memelihara burung kicau untuk dipelihara tentunya kita harus meluangkan waktu untuk melakukan perawatan

harian secara rutin, mulai dari memandikan, menjemur, sampai ke memerhatikan makanannya.

Begitu juga dengan memelihara tengkek udang kita harus dengan cermat memilik asupan makanan dan minumannya. Dialam bebasnya dia

memakan ikan kecil dan udang kecil.

tetapi saat kita akan merawatnya di kandang tentunya harus membiasakannya memakan makanan lain seperti voer atau ektra fooding lainnya

untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tubuhnya.

Apalagi saat kita akan melatihnya menjadi burung pengicau yang lebih gacor lagi tentu ada beberapa jenis dan komposisi makanan yang

harus kalian sajikan untuk merangsang kemampuannya.

Dalam artikel ini kita akan membahas 5 jenis makanan yang bisa membuat burung tengkek udang anda lebih gacor dorr lagi. Mau tau apa

aja ? yuk cek artikel selengkapnya :

5 Makanan Tengkek Udang Supaya Gacor

1. Pelet Lele

Tengkek udang atau yang dikenal juga dengan burung cekakak ini memang agak sulit untuk memilihkan makanannya apalagi makanan jenis

baru yang belum pernah dia makan sebelumnya.

Sehingga memerlukan waktu beberapa lama untuk melatihnya, apalagi burung yang baru kita dapatkan dari hasil tangkapan dialam liar

habitat aslinya di dekat aliran sungai.

Biasanya dia memakan udang kali atau ikan kecil, jadi kita harus latih supaya dia mau memakan jangkrik serta voer. Namun untuk burung

yang saya miliki dia cukup kesulitan memakan voer.

Karena paruhnya lebar sehingga susah untuk mengambil voer yang kecil, sebagai gantinya saya latih dia untuk mengkonsumsi pelet ikan

lele atau voer untuk ikan lele.

Itu lebih mudah untuk diberikan karena ukuran pelet lebih besar dari voer sehingga paruhnya lebih mudah untuk menggapai makanannya di

cepuk makanan bisa juga kita suapi secara langsung supaya cepat jinak.

2. Jangkrik

Jangkrik sebenarnya tidak sulit untuk melatihnya makan jangkrik karena dia serangga hampir mirip dengan mengkonsumsi udang,

meskipuntekstur nya berbeda.

Cara memberikannya juga hampir sama dengan menyuapi jangkrik ke burung lainnya. Tetapi yang berbeda disini ketika kita memberikannya

langsung ke cepuk pakan.

Untuk burung lain seperti kacer dan murai batu cukup letakkan ke cepuk ef kering. Sedangkan tengkek udang kita masukan beberapa ekor

jangkrik ke cepuk yang berisi air supaya dia mudah memakannya.

Dengan catatan jangkrik harus dibuang bagian kaki dan kepalanya supaya tidak melukai tenggorokan dan bagian pencernaan lainnya.

3. Udang

Udang kecil merupakan makanan kesukaannya karena dikesehariannya yang hidup di tepi aliran sungai dapat dengan mudah bagi burung

cekakak ini mendapatkan dan memangsa udang-udang kecil.

jadi kalau kalian baru saja mendapatkan burung ini pastikan kalian juga menyiapkan udang kecil yang sudah banyak dijual di toko ikan

hias supaya dia bisa bertahan hidup.

karena memang dia sulit sekali untuk beradaptasi dengan jenis makanan baru jadi harus lebih teliti ya kicau lovers.

baca juga : harga pasaran burung tengkek udang

4. Ikan Kecil

Sama halnya dengan udang kecil tadi, dialam bebas burung tengkek udang ini juga biasa memakan ikan-ikan kecil. Dengan bentuk paruhnya

yang hampir mirip dengan burung pelikan tentu mudah baginya untuk menangkan ikan kecil itu.

Ketika burung cekakak peliharaan kalian mulai mogok makan kemungkinan dia merasa sakit atau stres karena beberapa faktor bisa karena

dia merasa terancam atau karena over birahi.

Berikan ikan kecil dan udang kecil ini supaya dia bisa dengan mudah memakannya dan mengembalikan kondisinya seperti semua.

5. Telur Puyuh Rebus

Biasanya telur puyuh rebus dibelikan untuk burung kenari, ternyata ke burung yang satu ini juga bisa. Karena memang burung puyuh

mengandung banyak protein yang dibutuhkan oleh tubuh.

Cara memberikannya teluh puyuh direbus hingga benar-benar matang selanjutnya masukan ke cepuk makan dibelah terlebih dahulu supaya dia

lebih mudah memakannya.

Racikan telur puyuh rebus ini juga banyak digunakan untuk burung anakan spesies cekakak ini dia dicampur atau di mix dengan voer

ronggolawe.

Bagaimana kicao lovers apakah informasi ini menginspirasi kalian ? semoga makanan burung tengkek udang peliharaan mu akan lebih gacor

lagi semoga berhasil.

Terimakasih banyak kali ucapkan karena kalian selalu setia membaca informasi – informasi seputar hobi burung kicau untuk pemula maupun

yang sudah lama memiliki hobi ini.

Salam Pleci Mania …

Maret 2, 2025
11 Tipe Burung Yang Tidak Mudah Mati Untuk Piaraan

Halo kicau lovers, mengetahui jenis Burung Yang Tidak Mudah Mati memang penting terlebih bagi kita pemula yang baru ingin belajar memelihara dan

merawat burung kicau.

Memelihara burung kicau memanglah tidak mudah, terlebih lagi untuk beberapa jenis burung tertentu yang memiliki tingkat kesulitan dalam perawatannya

alih – alih mendapati burung gacor ketika kita salah merawat akan menyebabkan dia menjadi mati.

Untuk itu kamu gak perlu khawatir, kami rekomendasikan 11 jenis burung yang tidak mudah mati dan mudah dalam perawatan harian dan gampang sekali

gacor, selengkapnya sebagai berikut :

11 Tipe Burung Yang Tak Mudah Mati

1. Kenari

Siapa sih yang tidak mengenal jenis burung yang satu ini. Dia memang sudah familiar di kalangan pada kicau lovers, Suara nyaring yang merdu sangat

menarik perhatian.

Selain itu banyak warna – warni bulu yang cantik berwarna pastel dari berbagai macam jenis kenari kian mempercantik tampilannya. Selain itu dia juga

sangat mudah gacor.

Meskipun perawatan yang dilakukan tidak se intens burung kicau lainnya dia sangat mudah dalam perawatan dan termasuk yang tidak mudah stres. sehingga

kami menganjurkan kalian memilih burung ini untuk dipeliharan terutama bagi para pemula.

baca juga : setingan kenari untuk lomba

2. Lovebird

Burung berparuh bengkok pemakan bijian ini memang sangat populer di kalangan kicau mania, mulai dari pemula sampai ke yang sudah pro mendalami hobi

khususnya pecinta lovebird.

Di kota saya banyak sekali klub-klub pecinta burung jenis ini, karena banyak kontes gantangan dari kelas baby hingga ke yang sudah mapan tak ayal

harganya pun melambung tinggi kala itu.

Karena sekarang ini setelah pandemi covid 19 arena gantangan mulai ditutup dan menyebabkan anjloknya harga pasaran lovebird.

Untuk kamu yang ingin mengusir kejenuhan dirumah, tetapi tidak memiliki banyak waktu khusus untuk melakukan perawatan dan tidak mudah mati burung

lovebird menjadi rekomendasi dari kami.

3. Cucak Ijo

Jenis burung lain yang tidak mudah mati ialah cucak ijo, meskipun perawatannya sedikit agak ribet karena memang dia harus rajin dijaga kebersihannya

mulai dari kandang hingga ke makan dan minumnya.

CI begitu juga banyak orang menyebutnya merupakan pemakan serangga dan buah-buahan, tidak mudah stres dan gampang sekali beradaptasi dengan

lingkungan barunya.

Jika dia dalam keadaan yang sehat, sangat mudah membuatnya gacor tinggal dimasteri secara rutin dengan perawatan yang baik tidak perlu waktu lama

membuatnya berkicau sampai luber.

baca juga : cara memilih cucak ijo ombyokan yang bagus

4. Parkit

Burung parkit memang tidak sepopuler burung paruh bengkok lain seperti Lovebird, namun banyak orang memeliharanya sebagai bahan materi masteran

burung lomba.

Selain itu warna-warni pada bulu nya juga menjadi daya tarik tersendiri bagi para pemiliknya, selain itu juga perawatan harian yang tidak teramat

sulit serta tidak mudah mati,

membuatnya menjadi yang kami rekomendasikan untuk kalian pelihara.

5. Cendet

Cendet atau namalainya Pentet termasuk burung pemangsa yang agresif gerakannya. Tercatat kurang lebih 74 spesies ditemukan di beberapa negara

dibelahan dunia ini.

Burung yang berhabitat asli di kawasan hutan ini memiliki ukuran tubuh mulai dari 20 sampao 25 cm, dan ciri khas yang menarik ialah memiliki ekor

panjang yang meliuk ketika berkicau menyerupai Murai Batu.

Memiliki variasi suara yang beragam sehingga diminati untuk suara masteran burung, suara nyaring yang merdu tidak membuat telinga kita sakit saat mendengarnya. Nah cendet atau sering kita kenal pentet ini adalah salah satu jenis burung kicau populer di indonesia

6. Cockatiel

Cockatiel dari Australia ini atau di Indonesia dikenal dengan kakatua mini ini juga tingkat kematiannya kecil, memiliki umur hidup yang lumayan

panjang mencapai sepuluh tahun.

Perawatannya juga mudah, di negara kita sendiri cukup sedikit yang memeliharanya karena memang harganya juga mahal. Meskipun kicauannya tidak begitu

bervariasi atau monoton.

Kecantikan fisiknya menjadi daya tarik bagi yang melihatnya sehingga tertarik untuk membelinya.

7. Pacific Parrotlet

Termasuk burung pemakan bijian sesuai dengan bentuk paruhnya yang bengkok, memiliki variasi suara yang cocok untuk dipelihara sebagai tambahan materi

masteran.

Dia menjadi salah satu burung yang direkomendasikan karena tidak mudah stres dan mati selama kamu tidak telat memberikan makanan dan minuman yang

sehat, bersih dan bernutrisi pastinya.

8. Kerak Basi

Jenis unggas lain yang tidak mudah mati ialah Cikrok Kutub yang merupakan nama lain dari jenis burung kerak basi. Suara kicauannya sangat beragam dan merdu untuk

yang sudah mapan.

Dia bukan burung yang berasal dari lokal Indonesia sehingga tak heran mengapa harganya dibanderol cukup mahal dipasaran. Tetapi jangan sedih kamu

bisa membeli dengan harga murah

Untuk yang masih muda atau anakan, mulai dari 150 ribu rupiah perekornya tetapi kamu harus sabar merawatnya sampai dia berkicau biasanya yang dihargai segitu belum aktif bunyi.

9. Pleci

Si mungil ini merupakan aves yang hidup secara berkoloni, suaranya nyaring meskipun ukuran tubuhnya kecil. Secara alamiah dia sudah gacor dengan

suara cing cing yang saling bersahutan.

Saat kita memeliharanya dirumah jangan satu ekor karena kicauannya yang bersahutan sangat menghibur sekali terutama untuk keadaan rumah yang sepi

sangat membantu menghilangkan kesepian.

Tidak mudah mati selama kita melakukan perawatan yang benar dan rutin mengecek kebersihan, makanan dan minumannya perawatannya juga sangat mudah sekali.

baca juga : daftar harga burung pleci

10. Kolibri

Salah satu burung kecil yang dikenal dengan hummingbird ini banyak sekali dipelihara para pecinta burung kicau, dipasar burung pun tidak kurang-

kurangnya penjual yang menyediakan burung jenis ini, jenis burung kolibri meskipun memiliki ukuran tubuh mungil tetapi kicauannya yang nyaring dan merdu membuatnya menarik untuk dipelihara. Kelemahannya dia tidak mudah

beradaptasi di lingkungan baru.

Meskipundemikian dia tidak mudah mati paling parah saat dia stres dia berhenti berkicau dan itu tidak berlangsung lama ketika kita melakukan

perawatan yang baik dia akan kembali normal.

11. Kutilang

masih banyak ditemukan dialam bebas, suaranya yang nyaring, mudah sekali untuk direkam oleh burung lain. Dia akan gacor secara alami tidak perlu

perawatan dan terapi khusus.

Cukup dirawat secara baik dan rutin saja. Namun dia masih dipandang sebelah mata sehingga jarang dipelihara dan dijual di kios biasanya ditangkap

secara liar.

Bagaimana kicau lovers sudahkah kalian menentukan pilihan dari beberapa rekomendasi burung yang tidak mudah mati untuk kalian pelihara dirumah

ditengan pandemi seperti saat ini ?

Semoga informasi ini dapat menginspirasi kalian semua ya, semoga kita selalu diberikan kesehatan dan kelancaran saat beraktifitas baik di dalam

maupun didalam rumah. Salam Kicau Lovers

Maret 2, 2025
Cara Ternak Burung Cendet Dalam Sangkar Agar Sukses

Ternak Burung Cendet merupakan salah satu peluang usaha yang menggiurkan, semakin hari semakin banyak saja jumlah penghobi burung kicau sehingga

beberapa jenis unggas pengicau ini kian diminati.

Salah satunya burung cendet, meskipun termasuk hewan liar dan predator dan tadinya tidak dilirik untuk dipelihara karena ukuran tubuhnya yang kecil

dan suaranya yang kurang bagus.

Setelah banyak yang tahu kalau dia mempunyai kelebihan untuk menirukan suara burung lain dengan mudah sehingga dia dimasteri dengan banyak variasi

kicauan yang membuatnya kini menjadi kian diminati para kicau lovers diluaran sana.

Dari pecinta cendet yang berhasil membuatnya menjadi bernilai, munculah ide untuk membudidayakannya dan berikut beberapa tips sukses beternak cendet

dengan mudah dan sederhana.

Tips Beternak Burung Cendet Di Dalam Sangkar

Membudidayakan spesies burung yang satu ini bisa dibilang gampang-gampang susah, meskipun bisa dikembangkan dikandang yang sederhana, kita juga wajib

tahu bagaimana cara yang benar, karena jika caranya tidak benar alih-alih mendapatkan keturunan dia malah akan berkelahi dikandangnya sendiri karena

sifat alamnya yang liar. Berikut tips selengkapnya :

1. Mempersiapkan Kandang Ternak

Siapkan kandang yang memiliki ukuran cukup besar supaya dia leluasa untuk bergerak, karena memang sifatnya agresif jadi dia memerlukan ruang untuk

terbang kesana-kemari.

Didalam kandangnya diberikan ranting pohon perdu untuk tenggerannya, ukurannya minimal 1 X 1 M. untuk sepasang burung cendet bila kalian menjodohkan

2 pasang indukan kamu menyiapkan 2 kandang ternak dan seterusnya.

Didalamnya sediakan juga rumput-rumput yang setengah kering karena si betina akan membuat sarangnya sendiri untuk bertelur secara alami tidak perlu

membelinya di kios.

2. Proses Penjodohan

saat menjodohkan indukan cendet baiknya kandang diletakan di tempat yang berjauhan dari cendet lainnya, karena suara nya akan membuat mereka tidak

berkonsentrasi pada pasangannya saja, wah gawat juga ya si cendet ini gengs hehehe.

Sebelum dimasukan ke kandang ternak dekatkan mereka di dua sangkar yang berbeda biarkan mereka bersahut sahutan jika sudah sama-sama mengeluarkan

sifat agresifnya untuk kawin baru kamu masukan keduanya di kandang ternah untuk perkawinan.

Saat proses berlangsung berikan makanan berupa jangkrik sebanyak 50 ekor dan ulat hongkong satu sendok makan serta ulat kandang 2 sendok makan untuk

sehari berdua.

Makanan yang banyak jumlahnya ini memang bertujuan untuk dia over birahi dan mempercepat proses perkawinan.

Saat pertama disatukan jangan heran apabila keduanya saling bertengkar karena sifat fighter keduanya yang sangat agresif kamu perhatikan saja jika

tidak saling melukai biarkan saja itu alamiah.

3. Penetasan Telur

Setelah proses perkawinan maka si betina akan membuat tempat bertelur sendiri dan akan bertelur 2 sampai 3 butir, lalu dia akan mengeraminya sampai

kurang lebih 20 hari setelah menetas pisahkan anakan dari induk agar tidak di serang.

Kamu bisa memberikan makanan sengan sepetan dan pakannya sudah banyak dijual dikios burung khusus untuk anakan cendet. Memang akag repot tapi

keuntungannya burung akan lebih jinak.

4. Setelah proses penjodohan

Perkawinan hingga penetasan telur biarkan keduanya tetap berada di satu kandang yang sama dan berikan pakan seperti

normal tidak usah banyak algi. cukup 16 ekor jangkrik perhari untuk berdua dan bisa juga diselingi dengan voer.

5. Perawatan Harian

Setelah itu lakukan perawatan harian mulai dari memandikan, menjemur memberikan makanan sampai ke masteran seperti biasa sampai dia siao untuk

dikawinkan kembali dan betina siap dibuahi lagi.

Itulah tadi beberapa kiat mudah ternak burung cendet selamat mencoba dan semoga berhasil ya bos salam kicau mania.

Maret 1, 2025
7 Jenis Burung Yang Tidak Mudah Stres Dan Mudah Dirawat

Jenis Burung Yang Tidak Mudah Stres – Merawat burung kicau bisa dibilang gampang-gampang susah, karena kita harus mengikuti mood dari si burung itu. Apalagi untuk burung yang mudah stres

ini menjadi tantangan tersendiri bagi si pemilik.

Ada beberapa burung yang sangat mudah gacor tetapi karakternya mudah stres, akibatnya jika salah dalam pola perawatan alih-alih membuatnya rajin

bunyi malah akan membuatnya diam membisu.

Beberapa jenis yang rawan stres ialah spesies Beo, Cucak Rowo, Jalak Suren dan beberapa jenis lainnya. Jika dia stres dia tidak mau bunyi terparahnya

tidak mau makan, fatalnya akan menyebabkan kematian baginya baik itu mendadak atau dengan jeda waktu.

Jadi kalian para kicau lovers harus merawatnya dengan pola yang benar. Namun ada juga jenis unggas kicau yang tahan stres beberapa jenis nya akan

kami rangkum pada penjelasan dibawah ini :

Beberapa Burung Yang Tidak Mudah Stres

1. Kenari

Burung kenari dikenal dengan suara kicauan yang merdu dan pandai menirukan suara burung lain sehingga sangat diminati oleh para penghobi burung

kicau.

Selain itu dia juga memiliki ragam jenis dengan corak warna yang sangat menarik sehingga banyak anak-anak yang suka dengannya sampai-sampai gemes

ingin memegangnya.

Untungnya dia tidak mudah stres jadi tidak berpengaruh pada performa kicauannya dan pola makannya jadi cukup aman dan mudah saat dirawat terlebih

untuk pemula.

2. Loverbird

Burung yang memiliki paruh bengkok ini sempat menjadi primadona dikancah hobi burung pengicau dengan jumlah peminat di pasar hingga ke arena

gantangan yang cukup signifikan.

Harganya pun sempat meroket pada tahun 2018 hingga ke awal 2020, mencapai 1 juta rupiah per ekor nya terlebih untuk yang warna hitam atau batman

cukup tinggi dipasaran.

Namun semakin banyaknya peternak loverbird ditambah dengan keadaan masa pandemi yang membuat gantangan lesu menyebabkan harganya turun drastis. Untuk

yang gacor hanya dihargai 200 ribu rupiah saja per ekornya.

Apalagi yang ombyokan tentunya dibawah 100 ribu rupiah. Tetapi untuk para pemula disarankan untuk memelihara lovebird karena perawatannya sangat

mudah dan tidak memakan waktu.

Dia tahan stres, karena hidupnya berkoloni kamu juga bisa menyatukannya di sebuah kandang atau satu kandang 2 ekor burung sepasang.

3. Parkit

Burung parkit juga karakternya hampir mirip dengan lovebird, juga memiliki paruh bengkok bedanya ekornya lebih panjang dan corak tubuhnya juga

berbeda.

Kenapa kita mudah merawat burung yang tidak moody ? karena kita tidak harus mengatur pola perawatan hanya harus menjaga kenyamanan dengan

membersihkan kandangnya setiap hari dan memberikan makanan yang disukainya sudah cukup.

Tidak harus memandikannya setiap hari di jam yang sama, atau saat kita ada waktu luang saja itu tidak menjadi masalah tidak membuatnya tiba-tiba

macet bunyi.

Dan apabila sangkarnya jatoh mungkin tertiup angin atau hal lainnya, burung tidak akan berpengaruh karena untuk yang mudah stres dia bisa mati

mendadak atau tidak mau bunyi sama sekali.

4. Nuri

Jenis yang satu ini memang terkenal mudah merawatnya dan cepat jinak mudah berinteraksi dengan manusia dan karena ukuran tubuhnya besar dia tidak

takut dengan ancaman dari hewan lain seperti kucing atau tikus sekalipun. sehingga bagi pemula ini sangat direkomendasikan sekali.

5. Kakatua mini

Karakter dari kakatua mini hampir sama dengan burung berparuh bengkok lain seperti lovebird, parkit dan nuri jadi dia juga salah satu unggas yang

mudah gacor namun tidak rawan stres.

6. Cucak Keling

Sesuai dengan namanya, Cucak keling memiliki bulu yang menutupi seluruh bagian warnanya berwarna hitam legam dengan warna mata merah menyala sehingga

disebut keling oleh orang jawa.

Dia mudah gacor, diminati oleh kicau mania sebagai masteran burung lain yang dijacikan jagoan di gantangan. Tetapi di pulau jawa sendiri cucak keling

ini juga turut diperlombakan di arena burung kicau.

7. Serindit

Yang terakhir kita bahas ialah burung serindit juga memiliki paruh bengkok hanya saja ukuran tubuhnya lebih kecil dengan warna hijau yang mendominasi

bulunya.

Dia sangat menarik juga mudah gacor dan perawatannya juga cukup mudah tidak harus mandi teratur tiap hari hanya perlu diperhatikan kebersihan

sangkarnya dan asupan makanannya.

Bagaimana bos, bagi kalian yang sedang sibuk tetapi tetap ingin memelihara burung kicau sebagai hiburan itulah dari kami beberapa rekomendari

jenis burung yang tidak mudah stres sehingga kamu mudah merawatnya.

Terma kasih banyak sudah setia bersama kami semoga sehat dan sukses selalu buat kalian semua salam kicau lovers.

Maret 1, 2025