Halo kicau lovers kembali lagi kami akan memberikan ulasan informasi seputar Burung Prenjak Kepala Merah, mungkin sebagian dari kita sudah mengetahui dan mengenal seperti apa burung yang satu ini
tetapi barang kali masih ada yang belum tahu seperti para pemula penghobi burung kicau. Nah disini kita akan mengulas informasi mulai dari ciri-ciri dan karakternya serta habitat aslinya dimana
Dan bagai mana cara merawatnya dengan baik supaya dia tetap sehat bugar dan gacor pastinya. Tentunya diperlukan ketelitian dan rutinitas yang sedikit memakan waktu anda tapi tenang inilah tips merawat dengan mudah.
Burung Prenjak memang memiliki beberapa jenis nah salah satunya Prenjak Kepala Merah ini yang saat ini mulai dilirik para pecinta kicau untuk dipelihara. Meskipun saat ini
belum ada perlombaan burung ini di arena gantangan tetapi suara merdunya menghipnotis para kicau lovers untuk memeliharanya dan menjadikannya burung masteran yang bagus untuk isian burung lomba.
Dari pada penasaran yuk baca artikel selengkapnya di bawah ini :
Mengenal Burung Prenjak Kepala Merah
Karakteristik Prenjak Kepala Merah
Prenjak kepala merah atau prenjak bambu merupakan burung kicau yang memiliki ukuran tubuh kecil, burung ini termasuk familia Cisticolidae dari gen Orthotomus. Meskipun tubuhnya kecil dia memiliki suara yang nyaring.
Burung ini merupakan pemakan serangga dihabitat aslinya dia memakan serangga kecil di sekitarnya seperti ulat, laba-laba dan juga larva semut atau yang disebut dengan kroto.
Namun ketika kita merawatnya burung ini bisa dilatih untuk memakan voer yang dijadikan sebagai pakan utamanya.
Ciri – ciri dari burung prenjak bambu ini ialah : dia memiliki bulu-bulu yang berwarna merah di bagian kepalanya, ukuran tubuhnya sekitar 10 cm saja bahkan ada yang kurang.
Nama lain dari burung ini ialah Common Tailorbird ini dikarenakan dia sangat pintar membuat sarang yang indah kuat dan kokoh selain itu ada juga yang menyebutnya burung cinenen.
Untuk mendapatkan burung ini tidaklah mahal harganya terbilang cukup murah tidak lebih dari Rp100.000 per ekornya terlebih yang dijual secara omnyokan mungkin lebih murah.
burung ini mudah untuk dibudidaya sehingga menjadi faktor yang membuat harganya tidak terlalu mahal dan perawatannya juga tidak terlalu sulit berikut cara perawatannya.
Cara Merawat Harian
Seperti burung kicau lainnya tahap pertama yang kita lakukan ialah mengembun di waktu pukul 5.30 hal ini selain membuat burung terpancing untuk berkicau dia juga dapat mendapatkan udara yang masih bersih.
Setelah itu mandikan burung pada pukul 7.30 jangan terlalu lama karena ukuran tubuhnya kecil dia tidak tahan air. semprot sampai bulunya basah dengan sprayer halus.
Setelah dimandikan bersihkan kandangnya mulai dari alasnya dari kotorannya lalu ganti makan dan minumnya setelah cepuk dicuci dahulu sebelumnya ya. setelah itu jemur burung dibawah sinar matahari.
Penjemuran dilakukan untuk mengembalikan suhu tubuh burung. dan manfaat dari sinar matahari baik untuk menjaga daya tahan tubuh burung. berikan makanan dan minuman yang bernutrisi baik.
Jangan lupa berikan EF dan multivitamin tambahan supaya performa burung prenjak anda semakin baik. setelah penjemuran gantung burung ditempat yang lebih adem.
Setelah itu pada malam hari kerodong burung sambil diberikan masteran burung yang sudah gacor. Lakukan perawatan secara rutin sehingga hasil yang didapatkan akan maksimal.
Nah gais itulah tadi informasi tentang burung prenjak kepala merah semoga menambah pengetahuan kita di hobi burung kicau ini terimakasih banyak sudah selalu membaca artikel kami.